Single? It's an option.

Hi, long time no write! Much stories to tell out!

Ok, this post title is a bit cheesy. Haha, I know. Just to share my random thoughts kok :D.

Sebenernya ini kegundahan hati gue yg selama ini jadi 'ceng-an' Melgy Lisiadi dan Derima Gema. Lebih lagi, pas semester ini gue sekelas (lagi) sama mereka. Ya, mereka dua lelaki cecurut temen kampus gue yg super bawel dan rese! Kalo ketemu gue, selalu deh: "Eh, Ratu Galau? Apa kabar?" atau kalo gue salah ngomong/apapun mereka: "Ah, jomblo sih, makanya blablabla...". Padahal mereka berdua juga JOMBLO! Ergh!

Kesel? Dikit. Ya mau gimana, wong yg mereka bilang emang bener kok.
Kenapa masih single a.k.a jomblo? Ya... balik lagi, itu pilihan yg gue pilih sekarang. Gue ngerasa belum saatnya dan tepat untuk ngejalanin hubungan yg kata orang namanya 'pacaran'. Kenapa? Pendidikan masih prioritas utama buat gue. Mau kuliah dulu yg bener, dapet kerja yg setimpal, ngebahagiain Ibu baru mikirin pacaran.

Gak laku? Gak juga kok. Ada beberapa pria yg rata rata temen deket gue berusaha deketin gue. Walaupun gak terlihat jelas, tapi gue ngerasa (gak bermaksud geer loh). Tapi... guenya agak menghindar.
Selain bukan tipe gue, mereka kan temen gue dan ya, gue masih sedikit trauma dg masa lalu gue. Gak mesti gue umbar, yg jelas sahabat2 gue tau kelamnya masa lalu gue. Gue jg males inget2 dan cerita lagi hehe.

Jadi intinya, mungkin gue belum akan pacaran sebelum gue wisuda dan dapet kerjaan yg gue inginkan. Ya, gue itu ambisius. Janji gue ini bisa dipegang kok! :D

Lagian jomblo itu banyak untungnya kok! Bisa lirik cowok manapun, bisa jalan tanpa mesti laporan ke pacar dan banyak lagi!
So, single is an option! :D


XOXO,
N

Which Title That Suitable The Most?

Sudah lama tidak menyapa Tuhan. Merasa jauh dan jauh sepanjang hari. Merasa kosong dan sepi.

Dan sekarang? Tiba-tiba hujan derai air mata mulai berjatuhan. Entah kenapa. Mungkin rindu akan Tuhan.

Saya tidak benci Tuhan, tetapi Tuhan nampaknya membenci saya. Kalau tidak, mengapa Dia tidak memberi saya kebahagiaan? Kenapa saya dilahirkan di keluarga yg salah? Kenapa saya kuliah di jurusan yg tidak semestinya?

Kata orang, Tuhan selalu memberikan yg terbaik yg DIBUTUHKAN bukan yg DIINGINKAN umatnya. Saya hanya berujar, bukan hidup yg seperti ini yg saya butuhkan.

GATOT!

Gagal lagi. Ditolak lagi. Gak lolos lagi.

Dari 65 peserta yg lolos audisi, saya nangkring di peringkat 12 dgn selisih poin 0,7 dari si peringkat 10. Nyesek? BANGEEEEET!!! Bahkan selisihnya gak nyampe 1 poin dg si peringkat 10.

Yasudahlah, wong saya sama sekali gak latian. Jadi yaaa... Lagian radionya mainstream bgt, gue gak segaul anak2 mainstream cuy. :D

GATOT!

Gagal lagi. Ditolak lagi. Gak lolos lagi.

Dari 65 peserta yg lolos audisi, saya nangkring di peringkat 12 dgn selisih poin 0,7 dari si peringkat 10. Nyesek? BANGEEEEET!!! Bahkan selisihnya gak nyampe 1 poin dg si peringkat 10.

Yasudahlah, wong saya sama sekali gak latian. Jadi yaaa... Lagian radionya mainstream bgt, gue gak segaul anak2 mainstream cuy. :D

The day I've been waiting for in a year and half

is coming just now!
Excited, freak out, nervous and so on.

Hoping for a miracle, God.

What So Called, Love. Uh-huh?!

Tahiti 80 - Heartbeat represents what my heartbeat felt about.

"Can you feel my heartbeat when I'm close to you?"

You've become the 2nd guy whom I like the most, W.V. Oh well...
I know, I'm full of flaws. I'm UGLY, FAT and ISN'T as feminim as your closest friend but Idk, I think I like you. I've been admiring you for almost few months ago. Don't you notice?


Ps : Tahiti 80's Heartbeat was playing when I wrote this post. :''''')

Yesterday, 13:20. An important missed call.

This is what happen if you took a long nap and left your phone with the earphone in it. You would miss an important call that you've been waiting for!

Aaaaargh! Please call me again!!! This is probably one step closer to my movin' on project. YA ALLAH!