The day I've been waiting for in a year and half

is coming just now!
Excited, freak out, nervous and so on.

Hoping for a miracle, God.

What So Called, Love. Uh-huh?!

Tahiti 80 - Heartbeat represents what my heartbeat felt about.

"Can you feel my heartbeat when I'm close to you?"

You've become the 2nd guy whom I like the most, W.V. Oh well...
I know, I'm full of flaws. I'm UGLY, FAT and ISN'T as feminim as your closest friend but Idk, I think I like you. I've been admiring you for almost few months ago. Don't you notice?


Ps : Tahiti 80's Heartbeat was playing when I wrote this post. :''''')

Yesterday, 13:20. An important missed call.

This is what happen if you took a long nap and left your phone with the earphone in it. You would miss an important call that you've been waiting for!

Aaaaargh! Please call me again!!! This is probably one step closer to my movin' on project. YA ALLAH!

D'oh!

Masih ingat cerita di blog saya yg Bertaruh Peruntungan? Kalo lupa, boleh di cek lagi :). Search di Archieves tools aja.

Nah, ceritanya saya menang! Dapet duit Rp. 235,000 dan beauty-kit package dari Caring Colours. Wahey! :D
Sedikit cerita, saya ngambil lsg ke Sarinah sendirian pas di hari ulang tahun saya loh, 1 Oktober yg lalu! That was one of awesome day I've eva had. Spent my bday alone!!! \m/

Nah, yg jadi persoalan beauty kit nya itu. Harusnya setiap pemenang dapet 1 tapi saya dapet 2 paket. Mwahahahah! Jadi ternyata mbak nya ngirim 1 ke rumah. Eh bbrp hari kemudian, saya di tele suruh dibalikin. Lah, udah dipake semua tapi! Dipake kakak saya & saya. Lagian saya kuliah di luar kota mbak. D'oh!

P.S : Maaf deh mbak kalo gajinya dipotong. Lah yg salah kan situ. Ngapain make ngirim ke rumah saya, gak ada penjelasan juga. Ahiw, tapi saya untung! Rejeki emang gak kemana!!! Tau aja lagi butuh alat make-up. :-þ

Put my shoes on and .....

.... click it.

Hope this miracle works on me. I need this job a LOT.

Sky is the limit people!!!! Wahey! Boo-yaa! S-e-m-a-n-g-a-t!

Terima kasih

Terima kasih teman atas dukungannya. Saya cinta kalian semua. :)

xoxo,
warmed hugs

Imagine

Tidak ada satu orangpun yg berharap dilahirkan di tengah keluarga yg tiba-tiba broken home.

Tidak ada satu orangpun yg berharap mendapat kabar : "Kamu harus berhenti kuliah ya, maaf ya Dek." disaat sang anak mendapat IP yg cukup memuaskan dan berambisi mewujudkan cita-citanya.

Tidak ada satu orangpun yg berharap hidupnya penuh derai air mata ala sinetron murahan karena menangisi hidupnya dan merasa tidak ada tempat sekedar utk berkeluh kesah.

Tidak ada satu orangpun yg mau hidupnya hampa tanpa cinta di usia 18. Usia yg seharusnya penuh cinta.

Tidak ada satu orangpun yg mau usahanya gagal berturut2, padahal Ia hanya mencari bbrp lembar uang utk membantu kedua orangtuanya. Sekedar utk menyambung ilmu dan nyawa.

Tidak ada satu orangpun yg mau menerima realita bahwa keluarganya hancur berantakan di usia 13 tahun. Usia yg dianggap belum sempurna dalam sudut pandang ilmu kejiwaan.

Tidak ada satu orangpun yg mau Ibunya berujar : "Ibu ngemis aja ya di jalan, boleh?"

Tidak ada satu orangpun yg mau 'memeras' kakak kandungnya sendiri utk menafkahi kehidupan sehari-hari.

Semua tidak ada yg mau, lalu bagaimana dengan saya?